Tujuan Partai Republik Ketiga

Artikel 8.

Tujuan Partai Republik Ketiga

“Mewujudkan Cita-Cita Pendiri Bangsa Indonesia Selamat dan Sejahtera”

Kalimat Selamat dan Sejahtera pernah disampaikan Ir Sukarno sebagai pengingat kepada rakyat Indonesia agar berhati-hati bahwa republik setelah melalui jembatan emas akan menuju 2 (dua) jalan yang berbeda. Dua jalan yang dimaksudkan adalah jalan menuju selamat dan sejahtera sebagai jalan pertama dan jalan kedua adalah jalan menuju tidak selamat dan tidak sejahtera. Republik akan dibawa kearah dua jalan tersebut, sehingga elemen republik harus berhati-hati jangan sampai mengambil jalan yang tidak membawa selamat dan tidak membawa sejahtera.

Selamat dan Sejahtera adalah sebuah jalan dimana republik dalam suasana damai, tertib, aman, dermawan, tidak mengemis, tidak kriminal, adil, makmur, tidak terdholimi, dan tidak mendholimi. Selamat dan Sejahtera untuk golongan saja, untuk keluarga saja, untuk individu saja bukanlah jalan selamat dan sejahtera.

Jalan menuju selamat dan sejahtera bagi republik tentu saja melalui jalan-jalan yang baik, melalui jalan-jalan yang religius, melalui jalan-jalan selamat dan sejahtera.

Selamat dan sejahtera bagi republik tidak boleh dilakukan dengan jalan buruk (kriminal), dan jalan-jalan anti religius.

Selamat dan sejahtera merupakan tugas manusia sebagai wakil Tuhan, sehingga republik adalah makhluk Tuhan, selamat dan sejahtera bagi republik adalah selamat dan sejahtera bagi makhluk Tuhan (dilangit maupun di bumi). Manusia yang telah hidup sebelum sekarang ini menjadi pelajaran bagi manusia sekarang dimana Tuhan YME mengingatkan bahwa kerusakan di langit dan di bumi merupakan ulah manusia. Tuhan YME tidak rela akan kerusakan kepada makhluk2 Tuhan, sehingga Tuhan YME akan menjadikan manusia-manusia yang tidak berbuat kedholiman, anti kerusakan, menjadikan manusia-manusia yang akan memakmurkan bumi, juga menjadikan manusia-manusia yang tidak melakukan kerusakan dilangit dan tidak melakukan kerusakan dibumi.

Manusia-manusia yang mentaati perintah Tuhan YME tersebut yang akan menempuh dan memberikan arah bagi jalan selamat dan sejahtera. Mereka-mereka itu adalah manusia-manusia religius.